Meriahkan Ulang Tahun Sekolah dengan Wujudkan Pelestarian Pakaian Budaya Minangkabau

 

Paritmalintang- SDN 17 Enam Lingkung menggelar Ultah Sekolah dengan kombinasi pelestarian pengenalan adat dan budaya lokal. Setiap siswa mengikuti acara perlombaan pakaian khas adat Minangkabau. Perlombaan diadakan selama dua hari (pembukaan acara, dan penutupan sekaligus pengumuman pakaian terbaik adat), Senin (26/10).

Syamsuardi, Selaku Wali Nagari sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Dinas Pendidikan SDN 17 Enam Lingkung. Dalam hal ini mengingatkan kembali tradisi-tradisi kebudayaan melalui anak-anak, agar tetap mengajarkan ciri khas budaya daerah. Setelah anak-anak siswa dilatih dan diajarkan, hal tersebut dapat mempermudah melatih karakter dan mental diri anak, sebagai kewajiban guru  setelah orangtua.

“Dalam perlombaan ini tidak hanya dari segi pakaian adat, namun disini juga ditekankan adanya perlombaan pidato mengenai tradisi adat Minangkabau, dengan tujuan agar tradisi adat tidak hilang tertelan oleh perkembangan zaman teknologi, apalagi di masa pandemi ini. Jadi anak-anak perlu ditingkatkan serta di asah  kembali kemampuan materi maupun nonmateri,” tutur Gusmayarti (48), selaku salah satu guru SDN 17 Enam Lingkung.

Maka jangan sampai perkembangan teknologi menjadikan generasi muda lupa dan tidak tahu urgensi falsafah kebudayaan daerah kita. Dan selaku keluarga serta guru disekolah tetap ingatkan anak-anak, serta rencanakan selalu kegiatan yang bisa mengasah kemampuan diri setiap anak, agar ketika terjun di lapangan, ia tak lagi ragu

---Jamiatul M.