Sikap Mahasiswa Semester Akhir
Semester akhir adalah
semester-semester sulit menurut kebanyakan mahasiswa begitupun dengan mahasiswa
IAIN Batusangkar khususnya mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah
(FUAD). Semester akhir di kenal dengan semester sulit ini karena pada semester
akhir biasanya mahasiswa disibukan
dengan KKN dan laporanntya, setelah itu
menyusul magang dan laporannya, ditambah lagi proposal, siding porosal, kompre,
skripsi dan sidang munakasah. Semua inilah yang menjadi momok menakutkan bagi banyak
mahasiswa. Karena hal-hal tersebut kabnyakan mahasiswa semester akhir jadi
patah semangat, karena susahnya mencari pembimbing, meminta tanda tangan
pembimbing, proposal yang di tolak, serta sidang yang hasilnya ditangguhkan.
Hal-hal seperti itu lah yang
menyebabkan banyaknya sikap dari mahasiswa semester akhir itu terlihat. Pertama
seperti mahasiswa semester akhir yang tangguh, mahasiswa seperti ini adalah
mahasiswa yang memiliki jiwa dan kemauan kuat yang sudah berkali-kali datang
kempus namaun ditolak, sudah berkali-kali minta tanda tangan namun dosen susah
ditemui, akan tetapi dia tidak menyerah, itulah sikap pertama. Yang ke dua
adalah mahasiswa “Parela” yaitu mahasiswa pasrah tak rela, masiswa seperti ini
biasanya adalah mahasiswa yang sudah pasrah saja apapun dan bagaimana pun
hasilnya. Terakhir adalah mahasiswa yang mudah menyerah, masiswa yang memiliki
sikap seperti ini adalah mahasiswa yang sangat kecil hati jika sudah ditolak
sekali maka dia akan sulit untuk bangkit kembali.
Dari sekian banyak sikap
mahasiswa-mahasiswa semester akhir ini di harapjkan agar mereka tetap semangat
untuk meneruskan perkuliahan yang tinggal sedikit lagi karena ini adalah
saat-saat penentu bagi akhir perjuangan mereka di masa kuliah, semoga mampu
bersikap bnaik dan memupuk semangat untuk dapat mencapai apa yang diinginkan.
Komentar
Posting Komentar