Pendidikan Dimasa PANDEMI

 


Sudah hampir setahun virus corona membuming di telinga hingga ke seluruh pelosok dunia. Terlalu lama sehingga orang-orang mengabaikan protokol kesehatan! Bukannya sudah meengabaikan, namun karena saking sudah jenuhnya masyarakat sehingga ia  tidak percaya lagi bahwa virus corona  ada.   Betapa banyak akses ini dan itu di tutup sehinggaa menyulitkan kita untuk belajar. Apakah kabar pendidikan anak masa kini? Bisa di bilang sangat semakin menurun pasti. Dimana  semua aktivitas pembelajaran di alihkan melalui online atau secara virtual.  Miris memang pendidikan sekarang! . Akibat belajar online banyak orang tua yang mengeluh dan kewalahan mencari uang demi membelikan anaknya sebuah gadget dan paket internet . 

Ketika kuliah online tentunya bisa di bilang enak lah ya, kenapa? Karena kita bisa lebih dekat dengan keluarga, bisa membantu orang tua dirumah, bisa makan-makanan yang enak, yang bergizi gak seperti di kos an yang sebarangan jadi makan, serta hebat biaya! Nah, Jika kuliah pastinya kita mikirin uang jajan kita per minggu, pergi ke kampus mesti nyiapin ongkos ojek dan angkos untuk menuju ke kampus, pulang kampus mikirin “nanti di kos mau makan apa yah?, selajutnya uang makalah tentunya lumayan, alat tulis jika habis dan uang kos yang udah nunggak . Tentunya itu bikin bikin boros saku kita lah ya, eh saku orang tua maksudnya. Giliran kuliah online juga banyak kendalanya jaringan yang kadaang bersahabat, kadang enggak, tugas yang banyak bikin menumpuk, ketika kuliah pagi kadaang-kadang ketiduran karena semaleman bikin tugasnya ditambaah lagi bantuin orang tua tentunya sebagai rutinitas yang wajib dipenuhi, cuman jangan dijadikan perkuliahan itu sebagai penghalang semua aktivitasmu dan mengkabing hitamkan jaringan dan paket takut habis! Yang tau-taunya pas ngambil absen toh sinyalnya bagus-bagus aja tuh . Agar tugas tidak menumpuk, ketika dosen ngasih tugas jangan tunggu besok dan besok aja karena bakan menumpuk dengan tugas yang lainya dan jangan sampai kelupaan bahkan jangan sampe ngebut hanya satu malam atau h-1 langsung terjun karna itu bahaya . Pastinya tugas yang kita buat dengan tergesa-gesa bakalan banyak salah dan nanti bakalan di comen sama teman-teman dan dosen. Jangan ada kata malas untuk belajar ingat orang tua kita yang banting tulang demi kita bisa kuliah! Jangan sia-siakan harapan dan kepercayaan orang tua kita karena itu dapat melukai hatinya. Semangat buat kalian yang kuliah jangan ada kata alasan mulu dan jangan hanya menunggu. Semoga kita bisa tamat barengan wahai para saudara ku.  

Kemudian saya beralih kepada aktivitas  murid-murid  saat belajar online. Demi memenuhi kebutuhan anaknya mereka orang tua pada membelikan anak-anaknya sebuah smartphone android. Karena jika tidak punya adroid maka anak-anaknya bakalan kesulutan dalam mengikuti proses pembelajaran selama covid 19 ini. Dikira anak-anak mereka sibuk belajar ternyata mereka sibuk dengan bermain game, nonton video di youtube dan udah bisa chat-chat dengan lawan jenis. Orang tua memang tidaak bisa terlalu fokus dalam memantau terus anak-anaknya sebab banyak pekerjaan rumah yang akan dikerjakannya apalagi orang tua yang bekerja di luar rumah seperti di kantor, rumah sakit dan di perkebunan tentunya tidak bisa memantau anak-anaaknya yang berada dirumah. (NIM)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEMINAR DESAIN GRAFIS BERBASIS BISNIS YANG DIADAKAN OLEH HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI JURNALISTIK ISLAM

REVIEW FILM JOKER

USIA LANJUT, PAIMIN TETAP EKSIS BERJUALAN