Harga Minyak Goreng Melonjak Tinggi di Bulan Ramadan


Salimpaung - Sejumlah bahan pokok di daerah Salimpaung mengalami kenaikan harga menjelang Ramadan bahkan sampai saat ini terutama pada minyak goreng mengalami kelangkaan stoknya.
Para masyarakat mengeluh dengan kenaikan harga pokok tersebut dan para pedagang pun bingung ingin menjual barang dagangannya.
Salah seorang karyawan di Rand Mart, Ipeh mengatakan kelangkaan minyak goreng tersebut telah berlangsung sejak sebulan belakangan dan itu terjadi hampir bagi seluruh daerah di Tanah Datar.
Ia mengatakan tidak adanya ketersediaan pasokan minyak goreng di daerah Salimpaung tidak hanya terjadi pada minyak goreng kualitas premium, namun juga terjadi pada minyak goreng curah. 
Salah satu pedagang di daerah Salimpaung, Amrina menyebut minyak goreng mengalami kenaikan harga, bahkan 2 kali lipat dari harga sebelumnya yaitu dari seharga Rp.19.000 perliter sekarang bahkan mencapai Rp. 50.000 per 2 liternya.
Amrina bingung harus menjual minyak goreng seharga berapa, karena barang yang didapat pun langka. "Beliau juga mengatakan harga minyak sekarang lebih parah dari ramadan sebelumnya," ujarnya Senin (10/4/22)
Harapan masyarakat Salimpaung agar pada bulan Ramadan Harga minyak goreng bisa turun dengan harga normal sehingga masyarakat bisa membeli minyak goreng curah dengan harga yang terjangkau dan menikmati Ramadan dengan tidak terbebani pembelanjaan yang berat bagi masyarakat, tutur salah satu masyarakat (Hesti, Delia).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEMINAR DESAIN GRAFIS BERBASIS BISNIS YANG DIADAKAN OLEH HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI JURNALISTIK ISLAM

REVIEW FILM JOKER

USIA LANJUT, PAIMIN TETAP EKSIS BERJUALAN