Mahasiswa IAIN Batusangkar Ber Orasi Menolak kenaikan Harga BBM dan Minyak goreng, Gedung DPRD Kab.Tanah Datar jadi sasaran demonstran
Batusangkar ,Senin (11 April 2022) , diberitakan langsung di tempat kejadian pada waktu 08.00 WIB para demo berkumpul di halte kampus 1 limo kaum batusangkar, dengan teriknya matahari tidak mematahkan semangat mahasiswa untuk demotraksi,Para aksi demo meminta hak suara nya di dengar kan supaya tidak ada lagi kelonjakan untuk seterusnya, tepat pada jam 10.05 WIB para aksi demo Sampai di lokasi untuk menuju satu tujuan dan satu suara untuk rakyat,dengan beriringan lebih 600 peserta demo dengan sepeda motor dan puluhan sopir angkot ikut serta dalam Rombongan para Demo mahasiswa IAIN Batusangkar .
Sebelum memasuki gerbang utama Gedung DPRD Kabupaten Tanah Datar sempat di halang langsung dan jaga ketat oleh para Polisi , Satpol PP dan relawan , untuk mengamankan apabila nantuk terjadi kericuhan yang merugikan ke Dualah pihak,para mahasiswa tidak kalah semangat untuk mengotak orakan lagu ,lalu menyampaikan aspirasi mereka kepada ketua DPRD dan anggota.setelah berusaha untuk masuk di gerbang para aksi Demo yang di pimpin langsung ketua PRESMA IAIN Batusangkar Dhavi Zhein F,dalam aksi Demo besar-besaran pada hari ini.
Saat ngobrol – ngobrol santai bersama para anggota yang membelah hak suara sendiri beliau berpendapat bahwasanya Demo kali ini sangatlah luar biasa bagai mana tidak , kemarin bermunculan isu- isu minyak goreng kehabisan stok ,dan Sekarang naiknya harga BBM PERTAMAX biasanya terjangkau pembelian nya sekarang sudah sangat menindas Masyarakat dan Mahasiswa.
Aksi Demo sempat terjadinya dorong - dorongan dengan Aparat kepolisian dan Mahasiswa ,karena peserta Demo sudah geram melihat tingkah para pejabat- pejabat yang menganggap aksi ini memprotes kerja mereka,para peserta hanya meminta hak – hak yang seharusnya di lakukan bagi Mahasiswa dan masyarakat,dan ada juga dalam dorongan ini salah satu peserta demo terjatuh karena kuatnya dorong para aparat kepolisian .
Ketua DPRD meminta Perwakilan peserta demo untuk berdiskusi bagaimana jalan keluar yang baik supaya tidak terjadi kericuhan di depan pintu masuk kantor DPRD,dan permintaan tersebut di tolak oleh para mahasiswa karena pergi untuk Demo bersama-sama dan masuk juga harus bersama ,untuk membela hak-hak kita,Waktu sudah menunjukkan pukul 12.00 WIB para peserta Demo sudah ada yang berpergian dan demo pun sampai saat ini masih belum usai.
(Muhammad Akbar)
Komentar
Posting Komentar