Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2022

Kini Tanah Datar Kembali Open Race Pacu Kuda di Bukit Gombak di Batusangkar

Gambar
Sumber Foto : media harapan Batusangkar – Kini Tanah Datar membuka event pacu kuda di bukit Gombak di Batusangkar. Acara akan di mulai tanggal 16 s/d 17 Oktober 2022. Pacu Kuda yang merupakan bukan hanya permainan olahraga saja tetapi juga sebagai tradisi rakyat Minangkabau yang di selenggarakan setiap tahunnya untuk menjadi ajang tontonan warga dan menyedot perhatian publik. Acara pacu kuda yang telah lama tidak dilaksanakan di tanah datar di bukit Gombak. Terakhir di laksanakan tahun 2019 sejak hari perayaan kemerdekaan RI. Sangat di harapkan kepada warga dan seluruh masyarakat baik dari ranah Minang itu sendiri maupun dari luar untuk menghadiri acara yang telah lama dinanti-nanti tersebut sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan. Acara ini juga mengundang kita untuk memperkenal budaya Minang dan salah satu cabang olahraga yang keren. (Rafiqah Zuhri) 

Mengembangkan kompetensi mahasiswa , Ikatan Mahasiswa Solok IMS Batusangkar lakasanakan masa orientasi anggota (MOTA)

Gambar
Sumber Foto : Muhammad Akbar Tanah Datar -Ikatan Mahasiswa Solok Batusangkar di bawah pimpinan Wawan Syafriandi mengadakan Masa Orientasi (MOTA) jilid II (dua) untuk mahasiswa UIN Batusangkar yang berasal dari Solok. Mota tersebut dilaksanakan selama 2 hari di Masjid Syura, Nagari Tabek, Tanah Datar. “MOTA ini tidak hanya berisi materi-materi saja, tetapi praktiknya harus ada. Kami juga ingin tekankan bahwa mahasiswa baru akan banyak berdiskusi dengan pembicara yang Top banget,” kata Wawan Syafriandi Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Solok. Wawan Syafriandi, dalam sambutannya mengatakan tujuan MOTA ini, agar anggota baru bisa aktif dan berproses serta menjadikan organisasi yang dapat memberikan banyak manfaat berharga untuk setiap orang. “Karena pembelajaran seperti ini tidak akan pernah bisa didapat di perkuliahan dengan menambah teman baru serta pengalaman yang tidak kalah berharga dan bisa menyalurkan ide-idenya,” terangnya. Jamal Mirdad M.Pd.i, selaku pembina saat membuka masa orientasi

Antusias Masyarakat kota Padang dalam mengikuti acara mingguan Car Free Day

Gambar
Sumber Foto : Cindy Samta Indriani Padang, 9 Oktober 2022- Memperlihatkan suasana keramian di jalan Sudirman dalam acara mingguan Car Free Day (hari bebas berkendara). Dalam acara ini masyarakat kota Padang bebas beraktifitas di jalan raya tanpa menggunakan kendaraan. Kegiatan ini berlangsung selama empat jam, dari pukul 7 pagi hingga pukul 10 pagi. Jalanpun di padati oleh masyarakat kota Padang hingga Gor Agus Salim. Disekitar area tersebut banyaknya pedagang kaki lima yang menjajakan dagangannya disana. Sehingga masyarakat kota Padang bisa memanjakan mata mereka dengan adanya street food dan lain sebagainya. Dalam acara Car Free Day ini masyarakat kota Padang sangat antusias dalam mengikuti acara ini.(Cindy Samta Indriani)

Hidup Adalah Tantangan

Di lantai 3 tepat di sudut ruangan kelas perkuliahan, tampak sosok wanita duduk sembari bercengkerama dengan teman-temannya. Memakai jilbab biru, baju hitam dan rok yang sepadan dengan bajunya. Gelak tawa bersama teman-temannya sayup-sayup terdengar. Tawanya yang terbahak-bahak membuat orang-orang disekelilingnya ikut tertawa. Sosok wanita itu bernama Tri Ayu Andani Nasution. Ketika awal masuk kuliah, ia tidak ikut dalam organisasi baik internal maupun eksternal kampus. Ia tidak begitu tertarik dengan jurusan yang saat ini sedang dijalaninya. Kesukaan pada pelajaran Geografi dan Bahasa Indonesia membuatnya menginginkan wadah yang tepat untuk dijalaninya selama empat tahun kedepan. Namun, penolakan kampus-kampus negeri dengan jurusan yang diminatinya membuatnya memaksakan diri berkuliah di jurusan Ilmu Komunikasi yang berlawanan dengan kemampuannya. Tak begitu mampu berkomunikasi dengan baik membuatnya pesimis dalam perkuliahan. Entah apa yang ada dipikirannya saat itu, ia memilih jurus

Tragedi Kanjuruhan

Gambar
Sumber Foto : Radar Sukabumi Di stadion yang besar dan luas yang menampung banyak massa ditengah kekacuan dan tragedi yang terjadi dan menelan banyak korban. Kekacauan ini bermula dari masuknya segelintir suporter Arema ke lapangan dan hiruk-pikuk pun terjadi antara suporter Arema dan aparat keamanan. Aparat keamanan gabungan tak segan-segan melemparkan gas air mata kepada massa dengan korban yang tidak memandang usia. Tembakan gas air mata memicu kepanikan massa yang berada di stadion. Dengan sekuat tenaga massa berlarian dan berdesakkan menuju pintu keluar hingga sesak nafas dan terinjak-injak. (Cindy Samta Indriani)

Perkiraan Cuaca Hari Ini dan Besok Di Batusangkar, Sumatera Barat

Gambar
Sumber Foto : infosumbar.net Berikut prakiraan cuaca di kota Batusangkar dan sekitarnya untuk hari Rabu, 12 Oktober dan Kamis, 13 Oktober 2022 yang dilansir dari laman bmkg.go.id. 12 Oktober 2022 - 07.00 WIB | 21°C | Cerah Berawan - 10.00 WIB | 26°C | Cerah Berawan - 13.00 WIB | 29°C | Cerah Berawan - 16.00 WIB | 27°C | Hujan Ringan  - 19.00 WIB | 23°C | Berawan - 22.00 WIB | 22°C | Cerah Berawan 13 Oktober 2022 - 01.00 WIB | 21°C | Berawan - 04.00 WIB | 20°C | Cerah Berawan - 07.00 WIB | 22°C | Cerah - 10.00 WIB | 28°C | Cerah Berawan - 13.00 WIB | 28°C | Cerah Berawan - 16.00 WIB | 25°C | Cerah Berawan - 19.00 WIB | 23°C | Cerah Berawan - 22.00 WIB | 22°C | Berawan Informasi perkiraan cuaca hari ini di setiap daerah di Indonesia dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Setiap pagi, kita bisa melihat informasi prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG. Perkiraan cuaca dilakukan oleh seorang forecaster (prakirawan cuaca). Pembuatan perkiraan cuaca juga dibantu

Kunjungan TIM Peneliti Payung FUAD ke SMKN 4 Payakumbuh

Gambar
Sumber Foto : Melva Silvira Batusangkar, - TIM Peneliti Payung FUAD melakukan kunjungan kedua ke SMKN 4 Payakumbuh pada 5 Oktober 2022 lalu dalam rangka memberikan sedikit pengantar tentang ilmu kepenulisan berbasis blog. Kunjungan pertama untuk bertemu pihak sekolah sudah dilakukan pada bulan Juli kemarin. Selain itu, Tim juga melakukan wawancara dengan sejumlah guru SMKN 4 Payakumbuh untuk menambah kelengkapan data penelitian. Kedatangan TIM Peneliti Payung FUAD disambut dengan hangat dan penuh antusiasme dari kalangan Guru SMKN 4 Payakumbuh. "Kami mau membuat blog itu, cuma belum tau cara membuat dan mengelolanya, apalagi saya sudah tua juga, mohon arahan dan bimbingan dari Ibu-Ibu dan rekan-rekan" Ujar seorang bapak guru mata pelajaran keislaman  Berdasarkan pengakuan guru dan Humas SMKN 4 Payakumbuh diketahui memiliki website sendiri. Namun belum dimanfaatkan secara optimal karena keterbatasan pengetahuan mengenai cara mengelola website nya. "Sudah ada website Bu, c

Pohon Rindang Cindua Mato Batusangkar Saksi Bisu Perjuangan Tukang Sol Sepatu yang Sudah Berusia Senja

Gambar
Sumber Foto : Melva Silvira Seorang pria tua sedang sibuk menikmati profesinya sebagai tukang sol sepatu di bawah pohon rindang pinggir jalan Lapangan Cindua Mato, Kota Batusangkar, Sabtu 17 September 2022. Tangannya yang sudah mulai rapuh dan sedikit gemetar terus lihai mengolah sepatu yang entah sobek karena kekuatan super si pemiliknya atau memang karena lapuk dimakan zaman, siapa yang tahu tentu hanya pemilik sepatunya. Terik matahari tak serta merta langsung menghantam tubuh beliau karena terhalang rimbunnya daun pepohonan tempat ia duduk mencari rezeki. Menunggu pelanggan datang membawa sepatu dan sandal rusak mereka untuk diperbaiki seperti sedia kala. Bersandar di bawah pohon besar sedikit menopang rasa lelahnya menukik sombongnya dunia. Beliau berasal dari Nagari Gurun, setiap hari berjalan kaki melawan pergerakan usia yang tak kenal ampun, di usia yang tak lagi muda beliau dengan ikhlas menjemput rezeki yang telah ditentukan Allah meski harus berjalan kaki dari sebrang sini k

Listrik Padam Disekitar Cubadak

Gambar
Sumber Foto : Raihana Atqiya Batusangkar - Pada hari Selasa, 12 Oktober 2022 jaringan listrik di sejumlah wilayah Cubadak, Lima Puluh Kota, Tanah Datar putus tanpa sebab yang jelas.  Listrik padam terjadi dalam waktu yang terbilang cukup lama. Dan tidak berdampak pada satu titik daerah saja, melainkan beberapa wilayah di cubadak terkena dampaknya.  Dari pukul sepuluh siang hingga menjelang ashar, lampu terus mati dan PLN sudah mulai memulihkan listrik yang padam dari setelah zuhur.  Kegiatan banyak yang tertunda, WIFI mati, kegiatan rumahan tertunda, Bank ATM juga mati. Sampai saat ini padamnya listrik pada daerah sekitaran Cubadak masih belum jelas penyebab terjadinya. (Raihana Atqiya)

Terbukti Manfaat Kencur Untuk Kesehatan Tubuh, Berikut Penjelasannya

Gambar
  Sumber Foto : channel-e.id Bahan rempah yang satu ini memang sudah sangat populer dan terkenal dikalangan masyarakat. Kencur dikenal sebagai salah satu bahan dalam pembuatan jamu dan dapat digunakan sebagai alat alternatif dalam pengobatan.  Dengan nama ilmiah Kaempferia Galanga, kencur memiliki aroma yang khas dan banyak tumbuh di Indonesia. Kandungan yang terdapat dalam kencur berupa zat besi, selenium, kalsium, kalium, fosfor, zinc dan asam folat. Juga ada beberapa vitamin terkandung dalam kencur seperti vitamin b, vitamin c, dan vitamin k.  Berdasarkan nutrisi yang terkandung dalam kencur, maka kencur memiliki manfaat yang baik untuk tubuh diantaranya; 1. Kencur berperan sebagai antioksidan. Antioksidan dibutuhkan untuk melindungi tubuh dari radikal bebas yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh. 2. Mencegah kanker. Dengan adanya zat galangin dalam kencur berfungsi dapat membunuh sel kanker serta mencegah metasetase ke organ tubuh lain. Adapun beberapa kanker yang dapat dicegah deng

Keunggulan Mie Padeh Bunda Cubadak Batusangkar

Gambar
  Sumber Foto : Siti Kholija Siapa yang tidak mengenal mie padeh bunda? Makanan terkenal di lima kaum batusangkar tepatnya di cubadak, Makanan yang banyak di minati oleh mahasiswa dan mahasiswi UIN Mahmud Yunus Batusangkar, mie padeh ini terdiri dari mie "sarimee" yang di sajikan dalam kuah kaldu ayam sampai kental, lada giling hijau, bertoping telur puyuh, sosis, naget, di beri timun, tomat, dan kerupuk, ditaburi bawang goreng. Istilah mie padeh dalam hilang ini merujuk pada proses memasak nya yaitu memberi lada giling hijau dalam mengolah mie seraya menumis ke dalam lada giling hijau yang sudah di tumis, jenis mie yang di gunakan adalah mie "sarime isi dua" yang berstruktur lebih lembut. Tetapi jika anda memang mau mencicipi makanan ini, Anda tidak harus pergi ke Batusangkar cubadak, karena di setiap daerah Sumatra barat sudah mempunyai hidangan ini, tak kalah sama enak nya.(Siti Kholija)

Usut Tragedi Kanjuruhan

Gambar
Sumber Foto : Istimewa Batusangkar - Pengusutan atas tragedi ini tengah dilakukan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang dibentuk oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD. Korban meninggal akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (1/10) lalu bertambah menjadi 131 orang dan 35 orang di antaranya adalah anak-anak, menurut data resmi Polri dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Tragedi Kanjuruhan menjadi bencana sepak bola terburuk kedua di dunia, setelah peristiwa di Estadio Nacional, Lima, Peru pada 1964 yang menewaskan lebih dari 300 orang. (Yulia Arsa)