Pohon Rindang Cindua Mato Batusangkar Saksi Bisu Perjuangan Tukang Sol Sepatu yang Sudah Berusia Senja

Sumber Foto : Melva Silvira

Seorang pria tua sedang sibuk menikmati profesinya sebagai tukang sol sepatu di bawah pohon rindang pinggir jalan Lapangan Cindua Mato, Kota Batusangkar, Sabtu 17 September 2022. Tangannya yang sudah mulai rapuh dan sedikit gemetar terus lihai mengolah sepatu yang entah sobek karena kekuatan super si pemiliknya atau memang karena lapuk dimakan zaman, siapa yang tahu tentu hanya pemilik sepatunya.

Terik matahari tak serta merta langsung menghantam tubuh beliau karena terhalang rimbunnya daun pepohonan tempat ia duduk mencari rezeki. Menunggu pelanggan datang membawa sepatu dan sandal rusak mereka untuk diperbaiki seperti sedia kala. Bersandar di bawah pohon besar sedikit menopang rasa lelahnya menukik sombongnya dunia.

Beliau berasal dari Nagari Gurun, setiap hari berjalan kaki melawan pergerakan usia yang tak kenal ampun, di usia yang tak lagi muda beliau dengan ikhlas menjemput rezeki yang telah ditentukan Allah meski harus berjalan kaki dari sebrang sini ke sebrang sana. Terlalu takut menaiki kendaraan karena trauma masa lampau tak cukup menempa rasa beraninya melawan itu semua.

"Bapak ini jalan kaki dari rumah ke sini nak, ga mau naik kendaraan, takut. Malah pernah saya minta antarkan oleh anak saya tapi memang beliau tidak mau dan lebih memilih berjalan kaki" ujar seorang ibu pedagang jamu keliling yang turut bercerita kala saya mendekati bapak tua itu untuk sekedar ingin tahu perjalanan hidup beliau

Pohon tersebut telah menjadi salah satu saksi bisu perjuangan beliau mencari nafkah. Demi untuk terus menghidupi keluarga dan menunaikan tanggung jawab sebagai kepala keluarga. Rezeki memang tak  disangka arah datangnya, beliau duduk disana tapi terus ada manusia yang tergerak mendatanginya untuk meminta jasanya. Dengan senyum ikhlas dan tulus beliau menghantarkannya pada ramahnya semesta. (Melva Silvira) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

REVIEW FILM JOKER